RESENSI
FILM
“ CINTA
TAPI BEDA”
1. PENDAHULUAN
A. Judul Film
Cinta Tapi Beda
B. Sutradara
Hestu Saputra dan hanung Bramantyo
C. Produser
Gobind Punjabi dan Raam Punjabi
D. Penulis
Skenario
Taty Apriliyana, Perdana Kartawiyudha dan Novia Faizal
E. Pemeran
-
Agnhi
Prathista sebagai Diana
-
Reza Nangin
sebagai Cahyo
-
Choky
Sitohang sebagai Oka
-
Ratu Felisha
sebagai Mitha
-
Agus Kuncoro
sebagai teman laki-laki baru Mitha
-
Jajang C Noer
sebagai Bunda Diana
-
Nungki Kusuma
sebagai Mbak Diyah
-
August Melasz
sebagai Pak Subiakto
-
Hudson Prananjaya
sebagai David
-
Leroy Osmani
sebagai Om Roland
-
Ayu diah
Pasha sebagai Tante Stella
2. ISI RESENSI
A. Tema
Pernikahan Beda Agama
B. Amanat
Perbedaan agama bukanlah sesuatu hal yang tabu, namun benar-benar
terjadi di kehidupan bermasyarakat di Indonesia karna negara kita adalah negara
Pluralisme, film ini menyampaikan bahwa perbedaan agama bukanlah suatu
penghalang kita untuk hidup damai berdapingan dengan orang yang memiliki
perbedaan keyakinan dengan kita.
C. Alur
Alur yang digunakan pada film ini adalah alur maju.
-
Diana dan
Cahyo bertemu di sebuah pertunjukan tari milik bibi dari cahyo.
-
Mereka mulai
akrab dan sering menghabiskan waktu bersama.
-
Mereka mulai
memikirkan untuk melangkah ke hubungan yang lebih serius sehingga Diana
mengajak cahyo untuk berkenalan dengan om dan tantenya.
-
Cahyo
mengajak Diana pergi menemui keluarganya di Yogyakarta, namun sambutan dari
ayah cahyo kurang baik karena tidak setuju dengan hubungan keduanya.
-
Bunda dari
Diana datang dan tidak menyetujui hubungan Diana dengan Cahyo karna tidak ingin
anaknya pindah agama.
-
Konflik
diantaranya mulai semakin rumit.
-
Diana
dipertemukan oleh bundanya dengan Oka calon pilihan ibunya.
-
Diana dipaksa
pulang ke [adang untuk dijodohkan dengan oka, namun kabur.
-
Diana dan
cahyo berusaha untuk mengurus pernikahan beda agama mereka namun tidak bisa.
-
Ibunda Diana
sakit dan akhirnya mereka memutuskan untuk menyerah pada keadaan.
-
Diana
akhirnya menyetujui perjodohan dengan Oka, dan Cahyo Menyetujui dijodohkan
dengan pilihan orang tuanya.
-
Pada saat
beberapa hari menjelang pernikahannya Diana mengirim pesan kepada Cahyo.
-
Pada saat
hari pernikahan akhirnya Pernikahan dibatalkan oleh Oka karna ia ingin melihat
Diana bahagia dan bunda dari Diana pun merelakan anaknya.
-
Dan pada hari
sebelum Diana menikah Cahyo meminta izin kepada orang tuanya untuk menyusul
Diana ke Padang dan akhirnya diizinkan.
-
Pada saat
Diana meninggalkan upacara pernikahannya yang ia batalkan ternyata cahyo datang
dan mereka melanjutkan cerita mereka berdua.
D. Perwatakan
-
Diana : berpendirian, toleransi,
tidak mudah menyerah.
-
Cahyo : berpendirian, toleransi,
tidak mudah menyerah.
-
Oka : lembut, sopan, rela
berkorban.
-
Mitha : pembohong
-
Bunda Diana : penyayang, keras, protektif.
-
Mbak Diyah : baik, dan lemah lembut.
-
Pak Subiakto : tegas, disiplin.
-
David : toleransi, bijaksana.
-
Om Roland : toleransi, sabar.
-
Tante Stella : toleransi, sabar.
E. Konflik
Perbedaan agama dan latar belakang keluarga, dan larangan orang tua
yang sangat idealis membuat cahyo dan Diana sulit mendapatkan restu untuk
menikah, ditambah dengan tidak bisanya menikah berbeda agama di Indonesia makin
memperbanyak masalah mereka, bagi keluarga mereka pernikahan harus seiman, tapi
mereka tidak ingin berubah atau merubah agama baik mereka masing-masing dan
pasangannya. Akan tetapi keluarga tetap bersikukuh untuk tidak memberikan
restu.
F. Solusi dari
Konflik
Masalah yang mereka hadapi sudah benar-benar mereka ketahui sebelumnya.
Sehingga mereka mencoba beberapa cara yang dapat kita kaitkan dengan metode
penyelesaian masalah sosiologi yaitu metode penyelesaian masalah secara
terencana dan cara trial and error. Metode penyelesaian masalah mereka melalui
metode penyelesaian adalah, dengan berencana mengajak pasanganya untuk berkunjung ke rumah keluarga untuk
diperkenalkan. Dan metode penyelesaian masalah berdasarkan metode trial and
error dilakukan mereka dengan, mencoba berbibacara dengan pihak yang tidak
setuju dengan hubungan mereka, mencoba untuk mengurus pernikahan mereka.
3. PENUTUP
A. Simpulan
Banyak masalah yang dihadapi Cahyo dan diana untuk mempertahankan dan
melanjutkan hubungan mereka, namun dengan usaha dan keyakinan mereka bahwa
mereka dapat bersatu tanpa harus berubah keyakinan dapat terwujud. Walaupun
banyak masalah yang mereka hadapi seperti tidak mendapat restu dari orang tua
namun berkat usaha meyakinkan orang tua mereka mnasing-masing dapat meluluhkan
masalah mereka juga. Selain itu banyaknya orang yang mendukung mereka untuk
mempertahankan hubungan mereka juga ada beberapa orang yang membantu langsung
mereka untuk berbicara denga pihak yang tidak setuju dengan hubungan mereka
akhirnya mereka dapat melanjutkan hubungan mereka. Namun masalah tetap akan
terjadi ketika mereka akan mendaftarkan pernikahannya karna di Indonesia
pernikahan beda agama tidak bisa dilangsungkan di Indonesia.
B. Saran
Untuk film ini saran saya adalah harus lebih banyak lagi masalah yang
ada pada cerita sehingga kita dapat melihat bagaimana masalah-masalah tersebut
dapat terselesaikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar